'Undangan Menulis Puisi tentang Masa Depan Indonesia'
17 September 2024
PENERBIT IRFANI, DEPOK - Bulan Oktober diperingati sebagai bulan bahasa. Hal ini sebagai bentuk peringatan hari Sumpah Pemuda yang tepatnya pada tanggal 28 Oktober 1926. Menjelang peringatan Bulan Bahasa, Penerbit Irfani membuka kesempatan bagi para penulis puisi untuk mengirimkan karya terbaiknya. Hal ini disampaikan langsung oleh CEO Penerbit Irfani, Ahmad Soleh.
Menurut dia, event ini bertujuan meramaikan Bulan Bahasa dan upaya memasyarakatkan penulisan karya sastra. “Setiap orang punya kesempatan yang sama untuk berkarya, menulis puisi. Sebab itu, Penerbit Irfani mengajak siapa pun, tak terbatas usia dan latar belakang apa pun, untuk bersama-sama mengirimkan karyanya,” ujarnya.
Soleh juga menceritakan bahwa Penerbit Irfani sudah menghasilkan sejumlah buku dari event menulis sebelumnya. “Kami sudah menerbitkan beberapa buku, mulai dari buku antologi puisi, buku cerita, kumpulan artikel. Buku antologi puisi berjudul Badut, Mutu Manikam, dan Sebuah Surat misalnya, buku ini merupakan hasil kolaborasi event menulis puisi se-Asia Tenggara, di dalamnya berisi puisi-puisi keren yang ditulis oleh penyair dari beragam latar belakang dan usia,” ungkapnya.
Dia juga menjelaskan, buku menjadi jembatan buat penulis mentransfer gagasannya. Puisi, cerita, artikel, adalah bentuk tulisan populer yang bisa menjadi medium efektif menebarkan gagasan penulis. “Saya yakin, setiap orang punya keresahan, punya gagasan, punya usul yang bisa disuarakan lewat karya. Jadi, kalau bisa diterbitkan dalam buku, kenapa tidak?” ungkapnya.
Undangan menulis puisi oleh Penerbit Irfani dibuka sampai tanggal 20 September 2024. “Nantinya, karya yang terhimpun akan kami kurasi kemudian diterbitkan, direncanakan juga akan dilaunching pada bulan Oktober, ya kurang lebih proses kurasi dan penerbitan satu bulan setelah pengumpulan naskah ditutup,” jelas Soleh yang juga penulis buku Bulan Bahasa dan Sejumlah Puisi Lainnya.
Dia berharap undangan menulis ini mendapat sambutan baik dan bisa menguatkan budaya dan karakter bangsa lewat puisi. “Tema masa depan bangsa Indonesia ini akan merepresentasikan bagaimana para penyair, penulis, anak muda, memiliki keresahan, usul, dan harapan terhadap bangsa ini. Saya percaya, apa yang dituliskan nantinya akan menjadi sumber inspirasi bagi orang lain,” ungkapnya.
Untuk mengikuti undangan menulis bersama dari Penerbit Irfani ini, bisa menghubungi kontak admin di 087789272795 atau langsung kirimkan karya ke bukuirfani@gmail.com. “Jangan sampai ketinggalan karena dengan berpartisinya para penulis di sini artinya kita bersama-sama memikirkan masa depan bangsa. Siapkan karya terbaikmu!” kata dia.