NaR9Nax9LWVcLGx7LGB6LGJ4NTcsynIkynwdxn1c
Rumus Menulis dan Menyunting

Rumus Menulis dan Menyunting

PENERBIT IRFANI - Rumus Menulis dan Menyunting

Oleh: Ahmad Soleh


PEMBAHASAN mengenai rumus menulis dan menyunting naskah ini pernah aku sampaikan dalam Darul I’lam Dasar Madrasah Digital Sulawesi Selatan yang digelar secara daring pada awal 2022. Yang ingin dijelaskan dalam uraian ini sebenarnya mengenai etika dan teknik penyuntingan. Nah, supaya lebih mudah diingat dan dimengerti, aku menyampaikannya dalam bentuk poin-poin.

Menulis di Media Massa

Aku mengambil poin pokok dari kaidah jurnalistik dari Aliansi Jurnalis Independen (AJI) yang merupakan etika kepenulisan secara umum. Ini biasanya digunakan untuk publikasi di media massa, koran cetak, dan koran online. Adapun kaidahnya sebagai berikut:

  • Awali dengan niat yang lurus dan tulus. Bismillah, gas!
  • Hindari dan jangan sekali-kali melakukan plagiarism atau menjiplak karya orang lain.
  • Mengirim satu tulisan ke satu media saja. Pastikan tulisan itu sudah rapi.
  • Awas, jangan menyinggung SARA, apalagi menulis hoaks, fitnah, dan cabul.
  • Dan kamu harus bersikap independen. Tidak boleh bertendensi atau menyerang pihak tertentu
  • Sajikan informasi yang berimbang, lengkapi juga dengan data dan fakta.
  • Objektif, tidak berasumsi sembarangan, apalagi menyerang pihak tertentu.
  • Lengkapi tulisan dengan data-data argumentatif. Biar makin josss…
  • Empati dan menghormati narasumber.
  • Hak tolak dapat digunakan, kalau narasumber ogah diketahui identitasnya (off the record).

Menyunting Naskah

Untuk menyunting naskah tulisan sebelum diterbitkan, kamu bisa ikuti poin-poin berikut ini:

  • Memeriksa judulnya. Judul jangan kepanjangan.
  • Amati dan cermati paragraf pembukanya.
  • Dan perbaiki apabila terdapat saltik (typo) atau penulisan tidak sesuai kaidah.
  • Rombak kalimat yang tidak logis dan tidak nyambung dengan pokok paragraf.
  • Apakah ada paragraph yang melenceng dari topik? Kalau ada, hapus!
  • Sisipkan subjudul, bila tulisan dirasa terlalu panjang. Biar pembaca bisa napas dulu.
  • Ajaklah selalu kamus dan EYD (ejaan bahasa Indonesia yang disempurnakan) saat kamu menyunting.
  • Harus bagaimana lagi kalau ternyata tulisan sudah bagus. Tinggal diposting saja.

Nah, poin-poin ini bisa jadi pegangan kamu saat mau menulis dan menyunting naskah. Silakan dicoba! []

Comments

Formulir Pemesanan via Whatsapp